Wakil Bupati Maros Bantah Mobil Dinas Terobos Macet di Poros Bone-Makassar

Share ke social media

JURNALISTA.ID, MAROS – Wakil Bupati Maros, Andi Muetazim Mansyur, angkat bicara menanggapi dugaan penggunaan jalur berlawanan oleh mobil dinasnya di tengah kemacetan parah di Jalan Poros Pattunuang, Bone-Makassar. Muetazim dengan tegas membantah telah menerobos kemacetan, melainkan mengeklaim bahwa pengemudinya hanya mengikuti pergerakan mobil lain yang sudah berada di jalur tersebut.

​Insiden yang menjadi sorotan publik tersebut terjadi saat Wakil Bupati dan rombongan tengah dalam perjalanan. Menurut Muetazim, sang sopir bergerak dari arah dataran tinggi. Ia menjelaskan bahwa jalur di lokasi kejadian saat itu memiliki dua lajur yang kondisinya berbeda.

​”Begini ceritanya menurut sopirku, saya juga di atas (mobil). Turun dari atas gunung, ketinggian, itu kan dua jalur di situ. Ada satu deret yang tinggal, ada satu baris yang jalan. Sopirku ikuti mobil yang jalan,” ujar Muetazim.

​Ia menekankan bahwa tindakan sopir bukanlah upaya menerobos atau mengambil lajur kanan yang lancar secara sepihak. Muetazim menuturkan bahwa sopir mobilnya awalnya berada di lajur kiri, namun kemudian mengambil lajur kanan hanya untuk mengikuti kendaraan yang sudah bergerak di depannya.

​”Jadi itu klarifikasinya, tidak ada yang terobos. Kalau dibilang terobos cuma jarak 10 meter ikuti mobil yang bergerak. Sopirku ikuti mobil yang bergerak karena kita dari jalur tinggi, jadi pas turun dia ikuti yang mobil yang jalan di depannya,” tegasnya. Ia juga menambahkan bahwa di lokasi tersebut terdapat personel TNI dan Polisi yang berjaga, menyiratkan bahwa pergerakan itu tidak sepenuhnya tanpa pengawasan.

​Klarifikasi ini disampaikan untuk meluruskan persepsi publik mengenai insiden mobil dinas yang diduga mengambil keuntungan dari kemacetan dengan melawan arah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *